14 Mei.. ini adalah tanggal saat ibu membuatkan acara resepsi pernikahanku. Siang di tanggal ini.. ibu menyiapkan semuanya untuk mengantarku ke gedung Depsos tempat resepsiku diadakan. Tanggal 14 Mei mungkin bukan moment yang baik bagi kami saat itu. Pernikahanku memang diawali dengan banyak perbedaan. Tapi ibu berusaha mengalah untuk menyatukan semua perbedaan. Mengenangnya membuat aku selalu ingin menangis. Banyak hal yang telah aku buat yang mengecewakan ibu. Sekarang di tanggal ini.. ibu meninggalkan aku untuk selamanya.
15 Mei.. ini adalah tanggal saat ibu 19 tahun yang lalu mengantarkan aku untuk menempati sebuah rumah yang baru dibangunnya saat itu.. Ibu selalu menyiapkan dengan baik semua keperluan kami anak-anaknya. Kami amat dimanjakan dengan perhatiannya. Di tanggal yang sama 16 tahun yang lalu ibu juga menguatkan aku untuk memulai mengoperasikan BPR DMG di Cikarang. Ibu mempunyai semangat yang tinggi untuk merealisasikan mimpinya mendirikan BPR menjadi nyata. Ibu menemani kemanapun aku pergi untuk mengurus semua dari pendirian sampai BPR ini bisa beroperasi. Bahkan disaat aku merasa sendiri dan lelah, ibu mendampingi aku ke kantor seharian. Sungguh ibu adalah ibu yang sangat luar biasa untukku untuk kami semua. Ibu telah menyiapkan semuanya dengan baik.
Dan sekarang di tanggal ini.. kami mengantar ibu ke tempat peristirahatannya yang terakhir.. yang juga telah ibu persiapkan sendiri beberapa bulan sebelum kepergiannya... Ibu selalu berusaha untuk tak menjadi beban bagi anak-anaknya. Semuanya telah ibu persiapkan dengan baik. Sebuah tempat dibawah pohon yang rindang yang kami bisa duduk dibawah pohon tersebut.. terhalang sinar matahari tapi tetap merasakan hangatnya matahari pagi.. tepat disebelah pusara bapak.. suami yang dicintainya.. yang selalu dikatakan saat sakitnya.. "ibu sudah ikhlas.. ibu sudah capek.. bapakmu sudah datang menjemput..semua yang rukun ya.." yang membuat kami menitikkan airmata..
Mengenang hampir 2 minggu kepergian ibu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar