Semua
pasti lebih seneng kalo mengerjakan sesuatu bersama2. Pergi aja kita ga
suka sendirian. Apalagi disuruh jaga tenda sendirian pas jurit malam..
wah makasih deh. Kalo aku lagi ngajarpun mahasiswa senengnya kalo
dikasih tugas ya tugas kelompok. Kita juga saat jadi mahasiswa maunya
dikasih tugas kelompok. Intinya kalo bersama2 itu lebih enak. Urusan
baju jg begitu kalo pergi rame2 pake seragam happy banget. Tapi kalo seragaman gak sengaja sama org yg gak janjian..rasanya gak suka.
Kebersamaan itu artinya ‘sama, bersama’. Sama artinya tidak berbeda alias seragam, ‘bersama’ berarti ‘tidak sendiri’. Jadi kita melakukan sesuatu bersama2.
Kenapa sih kita suka bersama2?? Kalo bareng2 itu ide lebih mudah digali, kita ini perlu dukungan, dan kalo bersama2 yg berat bisa jadi ringan.
Kebersamaan itu akan baik karena adanya kebutuhan yg sama bukan yg dipaksakan. Kalau sama kebutuhannya biasanya lbh mudah mencapai tujuan. Tapi kalo karena diwajibkan maka biasanya tujuan jadi susah tercapai.
Kebersamaan itu harus ada tenggang rasa.. komitmen untuk mencapai tujuan bersama, mau mengorbankan kepentingan pribadi dan mendahulukan kepentingan bersama, selalu mengarah pada kemajuan bersama bukan sebaliknya, jelas kemana kebersamaan akan dibawa, dan dibutuhkan proses untuk lebih memahami kebersamaan.
Dalam kebersamaan jgn sampai ada keinginan ingin menang sendiri, ingin hebat sendiri, berpikiran negatif dan curiga, mudah mengobral janji tanpa komitmen yang jelas, tidak tepat waktu, komersialisasi kebersamaan, saling menyalahkan, apalagi saling tuding.
Ternyata kebersamaan itu tidak mudah. Tapi tidak sulit jika kita mau. Makan bersamapun nyatanya tak bisa sama semua pilihan lauknya. Bahkan saat acara makan bersama ada juga yg tak mau makan krn sudah kenyang, tidak doyan bahkan ogah makan krn sakit gigi. Tapi karena semua bisa memahami kan itu tidak jadi masalah. Namun nyatanya dalam organisasi memahami kebersamaan tak semudah memahami makan bersama. Apalagi kebersamaan yg bukan krn kebutuhan tapi karena kewajiban. Jangankan menyatukan tujuan.. mengumpulkan iuran saja sulitnya setengah mati. Apa yang sudah dilakukan organisasi untuk kami begitu pertanyaannya.. dan lebih anehnya kalo hal itu ditanyakan oleh pengurus.. Tapi pernahkah kita bertanya.. apa yg telah kita lakukan untuk organisasi kita.. ??? Kalau kita pengurus sudahkah kita menjalankan tugas dgn baik ?? Kalo kita anggota sudahkah kita menjalankan kewajiban kita?? Mari kita mulai lebih dahulu dari kita.. jalankan kewajiban kita... percayalah.. semua hak kita akan mengikuti dengan sendirinya... buktikan itu.. Jika nanti tidak begitu.. ingatlah kembali bukankah kita berorganisasi karena ingin berbuat sesuatu untuk organisasi kita.. jadi mari kita mulai untuk berbuat.. kalau bukan kita yang berbuat dan menghargai organisasi ini lalu siapa lagi ???
\
Kebersamaan itu artinya ‘sama, bersama’. Sama artinya tidak berbeda alias seragam, ‘bersama’ berarti ‘tidak sendiri’. Jadi kita melakukan sesuatu bersama2.
Kenapa sih kita suka bersama2?? Kalo bareng2 itu ide lebih mudah digali, kita ini perlu dukungan, dan kalo bersama2 yg berat bisa jadi ringan.
Kebersamaan itu akan baik karena adanya kebutuhan yg sama bukan yg dipaksakan. Kalau sama kebutuhannya biasanya lbh mudah mencapai tujuan. Tapi kalo karena diwajibkan maka biasanya tujuan jadi susah tercapai.
Kebersamaan itu harus ada tenggang rasa.. komitmen untuk mencapai tujuan bersama, mau mengorbankan kepentingan pribadi dan mendahulukan kepentingan bersama, selalu mengarah pada kemajuan bersama bukan sebaliknya, jelas kemana kebersamaan akan dibawa, dan dibutuhkan proses untuk lebih memahami kebersamaan.
Dalam kebersamaan jgn sampai ada keinginan ingin menang sendiri, ingin hebat sendiri, berpikiran negatif dan curiga, mudah mengobral janji tanpa komitmen yang jelas, tidak tepat waktu, komersialisasi kebersamaan, saling menyalahkan, apalagi saling tuding.
Ternyata kebersamaan itu tidak mudah. Tapi tidak sulit jika kita mau. Makan bersamapun nyatanya tak bisa sama semua pilihan lauknya. Bahkan saat acara makan bersama ada juga yg tak mau makan krn sudah kenyang, tidak doyan bahkan ogah makan krn sakit gigi. Tapi karena semua bisa memahami kan itu tidak jadi masalah. Namun nyatanya dalam organisasi memahami kebersamaan tak semudah memahami makan bersama. Apalagi kebersamaan yg bukan krn kebutuhan tapi karena kewajiban. Jangankan menyatukan tujuan.. mengumpulkan iuran saja sulitnya setengah mati. Apa yang sudah dilakukan organisasi untuk kami begitu pertanyaannya.. dan lebih anehnya kalo hal itu ditanyakan oleh pengurus.. Tapi pernahkah kita bertanya.. apa yg telah kita lakukan untuk organisasi kita.. ??? Kalau kita pengurus sudahkah kita menjalankan tugas dgn baik ?? Kalo kita anggota sudahkah kita menjalankan kewajiban kita?? Mari kita mulai lebih dahulu dari kita.. jalankan kewajiban kita... percayalah.. semua hak kita akan mengikuti dengan sendirinya... buktikan itu.. Jika nanti tidak begitu.. ingatlah kembali bukankah kita berorganisasi karena ingin berbuat sesuatu untuk organisasi kita.. jadi mari kita mulai untuk berbuat.. kalau bukan kita yang berbuat dan menghargai organisasi ini lalu siapa lagi ???
\
Tidak ada komentar:
Posting Komentar