Kadang persoalan-persoalan sederhana bisa menjadi ruwet. Dari soal bangun tidur.. sulitnya luar biasa.. semua ingin menjadi yang bangun terakhir. Soal mandi itukan juga soal biasa, tapi bisa menjadi ruwet saat menentukan siapa yang mau mandi duluan, semuanya masih ingin bersembunyi di dalam selimut. Kemudian soal ke gereja. Saat yang satu ingin pergi pagi, yang lain ingin pergi siang, yang lain ingin pergi sore. Alhasil terjadilan tegur menegur, ingat mengingatkan, bahkan kadang angkat suara ke level yang lebih tinggi.
Pagi ini Yo ingin ke gereja pagi dan sudah sengaja tidur ketika jarum jam menunjukkan angka 9 malam. Dan bangun sendiri tanpa harus dibangunkan. Aku pun juga sudah berjanji akan pergi di pagi hari. Namun anak-anak ingin pergi di siang hari. Hasilnya adalah sulitnya membangunkan ketiga putri cantikku itu.
Dua berhasil di bangunkan, yang satu masih pulas tertidur dan meminta ke gereja jam 9 pagi. Aku mengerti kenapa dia meminta jam 9, dari semalam pun dia sudah mengatakannya. Sabtu kemarin dia mengikuti lomba saman sehingga harus bangun pagi-pagi dan setiap sore pasti lelah berlatih. Yo memaksanya untuk bangun. Putri keduaku tak bergiming sedikitpun. Putri bungsuku yang ribut dengan sikap papinya. "Papi sendiri gak papa kalau gak mau ke gereja... papi jangan paksa-paksa Tessa dong.." begitu protesnya. Nah kan.. akhirnya senjata makan tuan.
Yo ngotot membangunkan dan mengatakan Yo akan ke gereja setiap minggu di pagi hari.. lalu putri bungsu ku mengatakan demikian.. "bener ya... aku rekam niiiii... biar nanti kalo papi gak ke gereja aku puterin rekamannya.." Nah....nah... mari kita mati kutu...
Tak perlu marah.. tak perlu kesal.. ini semua hasil didikan Yo dan aku.. yang kadang suka malas ke gereja.. bahkan anak-anak lebih rajin ke gereja dan seringkali mengkotbahi kami.. Jadi mari kita terima dan diperbaiki...
Selamat Beribadah di Hari Minggu....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar